Seseorang mulai berjualan ikan segar di pasar. Ia memasang papan pengumuman bertuliskan" Disini Jual Ikan Segar". Tidak lama kemudian datanglah seorang pengunjung yang menanyakan tentang tulisannya.
"Mengapa kau tuliskan kata: DISINI? Buka nkah semua orang sudah tahu kalau kau berjualan DISINI, bukan DISANA?"
"Benar juga!" fikir si penjual ikan, lalu dihapusnya kata "DISINI" dan
tinggallah tulisan "JUAL IKAN SEGAR".
Tidak lama kemudian datang pengunjung kedua yang juga menanyakan tulisannya.
"Mengapa kau pakai kata SEGAR? Bukankah semua orang sudah tahu kalau yang kau jual adalah ikan segar, bukan ikan busuk?
"Benar juga" fikir si penjual ikan, lalu dihapusnya kata "SEGAR" dan
tinggallah tulisan "JUAL IKAN".
Sesaat kemudian datanglah pengunjung ke tiga yang juga menanyakan tulisannya: "Mengapa kau tulis kata JUAL? Bukankah semua orang sudah tahukalau ikan ini untuk dijual, bukan dipamerkan?
Benar juga fikir si penjual ikan, lalu dihapusnya kata JUAL dan tinggallah tulisan "IKAN".
Selang beberapa waktu kemudian, datang pengunjung ke 4, yang juga menanyakan tulisannya: "Mengapa kau tulis kata IKAN? Bukankah semua orang sudah tahu kalau ini Ikan bukan Daging?
"Benar juga" fikir si penjual ikan, lalu diturunkannya papan pengumuman itu.
***Moral of the story
- Bila kita ingin memuaskan semua orang, kita tidak akan mendapatkan apa-apa. Be yourself!
- Terutamanya bila kita dlm bidang perniagaan ni...sabar dan jadilah diri sendiri seadanya..
Credit to cikgu KIB..CguJinggo..
Tiada ulasan:
Catat Ulasan